A.
Pembangkit Listrik Tenaga Angin
Berdasarkan data IEA Clean Coal
Center (sampai Mei 2012) menunjukkan bahwa jumlah pembangkit listrik tenaga uap
(PLTU) didunia telah mencapai 2300 unit (7000 unit individu). Data ini secara
tidak langsung juga menunjukkan bahwa konsumsi energi fosil dalam pemenuhan
energi listrik sangat besar.
Penggunaan
energi fosil dalam pemenuhan energi listrik ini ternyata lambat laun
menimbulkan dampak buruk terhadap lingkungan. Dampak buruk yang paling terasa
saat ini adalah global warming (pemanasan global).
Semakin banyaknya dampak buruk yang
timbul akibat penggunaan energi fosil ini, menyebabkan banyak negara membangun
dan mengembangkan berbagai macam pembangkit listrik dengan energi alternatif.
Salah satunya adalah pembangkit listrik tenaga bayu / angin (PLTB). Pembangkit
listrik tenaga bayu / angin (PLTB) merupakan pembangkit listrik yang dapat
mengkonversi (mengubah) energi angin menjadi energi listrik. Energi angin
memutar tubin angin / kincir angin. Turbin angin yang berputar juga menyebabkan
berputarnya rotor generator karena satu poros sehingga dapat menghasilkan energi
listrik.
Penggunaan angin sebagai energi
utama dalam pembangkitan energi listrik saat ini tentunya tidak lepas dari
sejarah penggunaan angin dalam pemenuhan kebutuhan hidup manusia. Berikut akan
adalah sejarah pengguanaan angin hingga akhirnya kini digunakan untuk membangkitkan
energi listrik.
No comments:
Post a Comment